Bundaa.....Anda menggemari acara pencarian bakat menyanyi anak-anak yang tayang
pada salah satu saluran televisi? Tentu orangtua sangat bangga dengan bakat anaknya.
Masalahnya, tidak semua orangtua bisa mengenali
bakat anak. Akibatnya, bakat seorang anak terus terpendam dan belum bisa
terlihat dengan maksimal. ”Memang cukup sulit mengenali bakat anak.
Tetapi, bukan berarti kita tidak bisa melakukannya,” ujar Roslina Verauli MPsi,
psikolog dari Bagian Tumbuh Kembang RSPI Jakarta, yang akrab dipanggil
Vera. Menurut Vera, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk
mengetahui bakat anak, yakni :
- Melihat bakat dari
keluarga besar. ”Bisa jadi ayah, ibu, atau keluarga besar dari ayah
atau ibu memiliki bakat tertentu yang menurun ke anak,” kata Vera.
- Memerhatikan tingkah laku anak. Kegiatan apa yang sering dilakukannya dan ia berminat pada bidang apa.
- Mengikuti perkembangan anak dengan cermat.
- Mengikutkan anak pada sebuah tes bakat untuk melihat kelebihan dan kelemahan anak.
- Memerhatikan tingkah laku anak. Kegiatan apa yang sering dilakukannya dan ia berminat pada bidang apa.
- Mengikuti perkembangan anak dengan cermat.
- Mengikutkan anak pada sebuah tes bakat untuk melihat kelebihan dan kelemahan anak.
”Bila bakat anak
sudah diketahui, baru orangtua bisa mengembangkannya. Misalnya,
mengikutkan anak les atau kursus sesuai dengan bakatnya. Anak juga bisa
diikutkan pada suatu lomba untuk merangsang anak berkompetisi,” ujar
Vera. Selain itu, sering-seringlah mengajak anak ngobrol tentang hobi
dan les bakat yang ia ikuti. Dengan begitu, anak akan merasa mendapat
dukungan penuh dari orangtuanya dan membuat ia makin bersemangat.
Jangan lupa berikan pujian atas prestasi yang ia
raih. Hal itu penting sebagai bentuk penghargaan atas upaya yang ia
lakukan. ”Tapi, bila gagal meraih prestasi dalam sebuah kompetisi,
jangan memarahinya. Hibur anak dengan penuh simpati. Tanamkan bahwa
dalam sebuah kompetisi ada kalah dan menang,” papar Vera.
(Sumber http://nyata.co.id/serba-serbi)
No comments:
Post a Comment