24.12.14

Busana Muslim Terkini sesuai Bentuk Tubuh

 

Bundaa... Memilih busana muslim sebaiknya tetap disesuaikan dengan bentuk tubuh agar tetap gaya. Seperti apa?kita intip yuuk...

Memakai busana muslim bukan berarti tidak bisa tampil cantik dan fashionable. Apalagi seiring dengan perkembangan dunia fashion, busana muslim yang ditawarkan juga semakin beragam.
Namun, bukan berarti bisa memilih sembarangan. ”Bila pemilihannya tepat, memakai busana muslim juga bisa tampil modis dan fashionable, kok,” ujar founder busana muslim berlabel Dannis, Tati Hartati.

Ditambahkan Cici, sapaan akbrabnya, kali pertama yang harus diperhatikan dalam memilih busana muslim adalah kenyamanan. Hal itu tentu berkaitan dengan bahannya. Setelah itu, baru menyesuaikan dengan bentuk tubuh.
Berikut ini cara memilih busana muslim sesuai bentuk tubuh:

- Kurus

Bagi pemilik tubuh kurus, Cici menyarankan agar menghindari warna-warna gelap, seperti hitam, cokelat, dark blue atau biru dongker, dan abu-abu gelap. Sebab, warna-warna tersebut akan memberi kesan kurus.
”Pemilik tubuh kurus sebaiknya memilih busana warna-warna cerah, seperti kuning, merah, atau hijau. Sebab, warna-warna seperti itu akan memberi kesan luas atau besar,” kata Cici.
Sedang untuk pemilihan motifnya, Cici menyarankan agar memilih garis horizontal atau motif bunga besar untuk memberi volume pada tubuh. ”Untuk detailnya, pemilik tubuh kurus bisa memilih busana dengan detail kerut atau friil,” ujarnya.

- Gemuk

Untuk warna, Cici menyarankan agar pemilik tubuh gemuk memilih warna-warna gelap, seperti hitam pekat, ungu tua, atau cokelat kopi etnik. Warna-warna seperti itu akan menyamarkan tubuh yang lebar, sehingga terlihat lebih langsing.
Pemilihan warna tersebut sebaiknya juga diimbangi dengan pemilihan bahan. ”Untuk pemilik tubuh gemuk sebaiknya memilih bahan yang jatuh, seperti sifon, crayon, atau bila ingin memilih bahan kaos sebaiknya pilih lycra,” kata Cici.
Untuk modelnya, pemilik tubuh gemuk sebaiknya menghindari busana muslim dengan detail kerut, terutama di bagian perut. Sedang untuk motifnya, Cici menyarankan agar memilih garis-garis vertikal untuk memberi kesan ramping.
Selain itu, tambah Cici, pemilik tubuh gemuk sebaiknya juga memilih busana yang tidak banyak detil atau hiasan.

- Petite

Bentuk tubuh termasuk katagori petite bila tinggi punggung kurang dari 35 sentimeter, atau ukuran tubuhnya lebih pendek ketimbang bagian bawahnya.
Untuk pemilik bentuk tubuh petite, Cici menyarankan agar menghindari busana yang terdapat garis di bagian pinggang, seperti mengenakan sabuk. Sebab, adanya garis di bagian pinggang akan memberi kesan patah, sehingga tubuh kelihatan lebih pendek.
”Sedang untuk pemilihan warnanya, sebaiknya pilih yang warnanya senada antara atasan dan bawahannya. Hindari warna yang bertabrakan antara atasan dan bawahan, karena akan membuat pemilik tubuh petite semakin kelihatan pendek,” papar Cici.

Selain memerhatikan pemilihan bahan dan detailnya, yang juga harus diperhatikan adalah modelnya. Dikatakan perancang busana muslim Lia Afif, model busana muslim pada dasarnya dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

- Gamis atau Abaya

Ini adalah busana muslim berbentuk lurus memanjang ke bawah. Busana muslim bentuk ini cocok untuk orang gemuk atau kurus. ”Tapi, pemilihan motifnya harus tepat. Misalnya, pemilik tubuh kurus sebaiknya memilih motif horizontal atau polos. Sedang orang yang bertubuh gemuk memilih yang motifnya vertikal,” ujar Lia.

- Tunik

Tunik adalah blus panjang hingga lutut dengan belahan di samping kanan dan kiri. Tunik memang lebih cocok untuk mereka yang bertubuh kurus. Tapi, bukan berarti pemilik tubuh gemuk tidak boleh memakainya. ”Tapi, untuk yang bertubuh gemuk sebaiknya memilih tunik bermotif atau dengan hiasan di bagian bawah untuk memberi kesan ramping,” saran Lia
(Sumber  http://nyata.co.id/tips/cantik/)

No comments:

Post a Comment

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...