Pengertian insomnia adalah suatu keadaan dimana seseorang
sulit tidur atau ngantuk atau juga kelainan dalam pola tidur pada umumnya. Dan gejala insomnia pada laki-laki dan perempuan cenderung sama, hanya saja mekanisme dalam mengatasi gangguan sulit tidur itu yang akan berbeda satu dengan yang lainnya.
Insomnia Gangguan Tidur merupakan bagian dari gangguan dalam pola siklus tidur seseorang yang bila hal ini dibiarkan terlalu lama akan bisa menyebabkan gangguan pada kesehatan tubuh seseorang yang mengalaminya. Karena dalam tidur merupakan bagian dari salah satu kebutuhan dasar yang harus dipenuhi oleh setiap orang sebagai makhluk biopsikososial, dimana tidur dapat memulihkan tingkat aktifitas normal dan keseimbangan normal dari berbagai bagian sistem saraf pusat.
Penyebab Insomnia bisa dikarenakan beberapa hal seperti berikut ini :
Masalah Kejiwaan Psikologi : Stres, masalah keluarga.Gaya hidup : Pemakaian obat perangsang seperti nikotin (rokok), obat penurun berat badan, asthma, pemakaian alkohol, jam tidur tidak teratur, malas bekerja/beraktifitas.Pengaruh Lingkungan : Gangguan suara/bising, cahaya yang terlalu terang.Mengalami Sakit fisik (sesak nafas, nyeri dan lain-lain).
Secara umum, penyebab insomnia dapat dikategorikan ke dalam internal, eksternal dan gangguan karena pola sirkadian yang tidak normal. Paling sering, insomnia atau gangguan tidur berhubungan dengan penyakit dari setiap organ, sedangkan faktor utama penyebab internal insomnia adalah sebagian besar penyakit dengan gangguan nyata dalam Pola tidur normal baik sehat
Namun, insomnia yang serius dapat disebabkan karena kondisi medis seperti penyakit paru obstruktif kronik, atau gangguan tidur yang berhubungan dengan gastroesophageal reflux, ulkus peptikum, fibrositis sindrom, masalah punggung, dan masalah leher. Setiap kerusakan di otak seperti apnea sentral dan neurodegeneratif dapat menyebabkan Alzheimer atau penyakit-penyakit yang berpotensi menyebabkan gangguan tidur. Masalah pernapasan juga penyebab utama dalam kasus seperti apnea tidur obstruktif dan mendengkur
Gejala-gejala dan tanda-tanda seseorang mengalami insomnia antara lain bisa berupa hal seperti berikut ini :
Sering bangun waktu malam.Perubahan suasana hati.Sering terbangun ketika tidur.Sukar untuk memulai tidur.Kantong mata hitam.
Insomnia didefinisikan sebagai gangguan tidur yang dialami penderita, dengan gejala-gejala seperti, merasa letih dan lelah sepanjang hari dan secara terus menerus mengalami kesulitan untuk tidur. Atau selalu terbangun di tengah malam dan tidak dapat tidur kembali.
Seringkali pula bahwa para penderita insomnia akan terbangun lebih cepat dari yang diinginkan dan tidak dapat kembali tidur. Secara sederhana, insomnia bisa dibedakan menjadi : susah tidur, selalu terbangun di tengah malam, dan selalu bangun jauh lebih cepat dari yang diinginkan.
Dampak Insomnia pada kesehatan dapat berefek pada sistem persarafan dan juga pada struktur tubuh lainnya. Efek pada sistem saraf dapat mengacaukan fungsi tubuh maupun organ tubuh itu sendiri. Secara tidak langsung kurangnya tidur dapat mempengaruhi sistem saraf pusat.
Ada beberapa cara tehnik dan tips dalam rangka mengatasi gangguan susah sulit tidur yaitu diantaranya :
Ciptakan lingkungan yang tenang dan aman untuk tidur : kurangi bising dan cahaya ruangan yang tidak diinginkan, ruangan tidak terlalu panas atau dingin.Olah raga kurang lebih 6 jam sebelum tidur.Mandi dengan air hangat, sebaiknya dilakukan 1 atau 2 jam sebelum tidur.Hindari stress dengan cara berdzikir, membaca dan lain-lain.Hindari meminum minuman yang mengandung kafein (seperti kopi), dan alkohol di malam hari.Hindari penggunaan obat tidur jangka panjangGunakan teknik relaksasi
Demikian sedikit ulasan mengenai Insomnia semoga ulasan tersebut dapat berguna serta dapat m
(Sumberhttp://rianujatripangestu.blogspot.com/2014/09/tanda-dan-gejala-insomnia.html?m=1)
No comments:
Post a Comment