Perubahan secara fisiologis, misal, ibu mengalami peningkatan libido
dan suhu basal tubuhnya meningkat setengah derajat dengan ditandai
ketika bangun pagi sebelum beraktivitas suhu tubuh teraba agak hangat,
namun bukan demam.
Bila diukur menggunakan termometer oral, temperatur
suhu tubuh yang biasanya sekitar 37 derajat Celcius, ketika masa subur
akan terjadi kenaikan menjadi 37,5 derajat Celcius.
Ciri lain, di daerah vagina akan ada lendir yang lebih banyak dan
pekat, seperti gel. Lendir yang diproduksi oleh kelenjar-kelenjar di
leher rahim (serviks) ini saat diambil dan dipegang dengan dua jari maka
bisa dilebarkan sekitar 10 cm tanpa putus. Adanya lendir ini
memungkinkan sperma yang masuk dapat bertahan hidup sekitar 3-5 hari,
menunggu matangnya sel telur (ovulasi). Indikasi lain dari masa subur
adalah rasa nyeri di perut dan payudara.
(Sumber http://www.tabloid-nakita.com)
No comments:
Post a Comment