Si kecil belajar berjalan menggunakan baby walker? Ingat, alat yang sering digunakan sebagai sarana bayi belajar berjalan ini ternyata dapat menyebabkan bayi cedera. Terutama jika dia lewat di atas undakan (meski hanya lebih tinggi beberapa belas sentimeter dari lantai di bawahnya), tangga, atau tersandung benda keras saat menggunakan baby walker di dalam atau luar rumah.
Selain berisiko membuat bayi cedera, berdasarkan riset, alat bantu berjalan berbentuk lingkaran dengan beberapa roda ini bisa membuat bayi mengalami gangguan perkembangan otot. Ini terjadi karena saat menggunakan baby walker, bayi duduk dalam posisi yang canggung antara duduk dan berdiri. Akibatnya, kaki dan tungkainya bergelantung atau menapak dengan timpang. Salah satu akibatnya adalah dia akan terbiasa berjinjit.
Selain itu, bayi yang ditinggalkan di baby walker dalam waktu yang lama akan kekurangan waktu untuk belajar merangkak. Padahal, merangkak sangat bermanfaat untuk mengembangkan otot-otot lengan, tungkai, dan punggung.Karenanya, jika Anda telah membelikan si kecil baby walker, sebaiknya gunakan sesekali saja. Jangan lupa, awasi terus saat si kecil sedang menggunakannya. Jangan biarkan ia mendekati tangga atau undakan.
(Sumber Nyata)
No comments:
Post a Comment