31.1.15

Amerika Serius Atasi Bakteri dalam Apel


Amerika bakal menghentikan ekspor apel sementara.

Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia Robert Blake mengatakan pemerintahnya menanggapi dengan serius permasalahan beredarnya apel impor asal AS yang mengandung bakteri 'Listeria monocytogenes' di Indonesia.

"Pemerintah AS menanggapi permasalahan apel impor ini secara serius, tidak hanya dengan menghentikan ekspor namun juga mencari akar permasalahannya," ujar Blake di Pusat Kebudayaan AS, Jakarta, Rabu (28/1/2015).

Menurut Blake, pihaknya juga menghormati setiap keputusan dan langkah Pemerintah Indonesia untuk mengantisipasi penyebaran apel yang sudah mencapai ke beberapa daerah di nusantara.
"AS menghormati setiap langkah Pemerintah Indonesia terkait apel impor. Namun saya menekankan bahwa tidak semua apel dari AS itu berbahaya," kata dia.

Jadi, Blake menambahkan, penduduk Indonesia tidak perlu khawatir terhadap apel AS karena tidak semua berbahaya dan mengandung bakteri patogen.

Sebelumnya diberitakan bahwa Kementerian Perdagangan Indonesia melarang impor apel asal Amerika Serikat, khususnya apel yang dikemas di Bidart Bros, Bakersfield, California, karena ada indikasi terkontaminasi bakteri 'Listeria monocytogenes'.

Menurut Kemendag, apel-apel yang berada di gudang para importir tidak dapat didistribusikan ke para pedagang pengecer. Jika sudah berada pada level pedagang pengecer, apel tersebut dilarang diperdagangkan.

Listeria monocytogenes adalah bakteri yang dapat menyebabkan infeksi serius dan fatal pada bayi, anak-anak, orang sakit dan lanjut usia, serta orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Orang sehat yang terinfeksi mungkin menderita gejala jangka pendek seperti demam tinggi, sakit kepala parah, pegal, mual, sakit perut, dan diare. Infeksi bakteri ini dapat menyebabkan keguguran pada perempuan hamil.


Beberapa pemerintah daerah di Indonesia seperti Bali, Jawa Timur dan Kepulauan Riau sudah melakukan antisipasi peredaran apel impor ini dengan melakukan imbauan hingga razia dan penarikan.(Sumber Suara.com)

Gaya Hidup Sehat Cegah 4 dari 10 Kasus Kanker


Meski tidak bisa menjamin seseorang tak akan terkena kanker, tapi setidaknya membantu mengurangi risiko kanker.

Gaya hidup sehat memang memberi sejuta manfaat untuk menangkal penyakit.

Sebuah penelitian baru-baru ini bahkan menemukan 600.000 kasus kanker di Inggris bisa dcegah selama lima tahun terakhir jika orang menggalakkan gaya hidup sehat.

Bahkan para peneliti berani menjamin, 4 dari 10 kasus kanker bisa dicegah seiring dengan gaya hidup sehat yang dijalani oleh seseorang.

Rokok masih jadi penyebab utama penyakit kanker di Inggris. Terhitung lebih dari 314.000 kasus kanker dalam lima tahun terakhir disinyalir, karena kebiasaan merokok yang berlangsung lama.

Hal senada juga ditimpali Cancer Research UK yang mengatakan bahwa 145.000 kasus kanker bisa dicegah jika seseorang menjalani pola diet seimbang, yakni diet rendah kalori, menghindari konsumsi daging merah berlebihan, mengurangi garam, dan meningkatkan asupan sayur, buah, dan serat.


Menghindari kebiasaan minum alkohol juga harus dilakukan orang yang tak ingin menyimpan potensi kanker dalam tubuhnya. Bahkan di Inggris peneliti menganalisis orang-orang yang gemar berjemur di bawah sinar matahari sembari melakukan aktivitas fisik ternyata memiliki risiko lebih rendah untuk terkena kanker.

"Menjalani gaya hidup sehat memang tidak bisa menjamin seseorang tidak akan terkena kanker, tetapi terbukti dapat membantu mengurangi risiko kanker di masa mendatang," kata Profesor Max Parkin, seorang ahli statistik Cancer Research UK di Queen Mary University of London.

Sependapat dengan Parkin, Linda Bauld, pakar dari Cancer Research UK mengatakan bahwa 200 jenis kanker berpotensi muncul karena gen dan gaya hidup. Dengan melakukan hidup sehat, tentu risiko yang ada bisa dikurangi atau bahkan ditiadakan.

"Ada cara untuk meminimalkan risiko kanker, seperti berhenti merokok, melakukan aktivitas fisik, menghindari alkohol dan mencegah obesitas. Kita harus memastikan masyarakat dan pembuat kebijakan mengetahui bukti di balik manfaat gaya hidup sehat ini," tambah Bauld.
(Sumber Suara.com)

Timbul Bintik Putih di Mata, Awas Gejala Kanker!


Gejala kanker retinoblastoma ini sering dianggap sepele oleh orangtua.

Meski jumlahnya hanya berkisar 2-4 persen dari seluruh kasus, kasus kanker pada anak tidak bisa dianggap enteng. Jumlahnya terus meningkat tiap tahunnya.

Di antara kasus kanker yang paling banyak dialami anak salah satunya adalah kanker mata atau retinoblastoma. Sesuai namanya, jenis kanker ini menyerang mata dan bisa membuat anak kehilangan indra penglihatannya.

Menurut pendiri Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI), Ira Soelistyo, kanker ini ditandai dengan adanya bintik putih pada mata dan mendadak juling. Umumnya kasus ini dialami anak usia di bawah 4 tahun.


"Meski saya bukan dokter, tapi berdasarkan apa yang saya lihat dan dengar dari anak-anak penderita kanker mata yang ada di rumah singgah kami, gejala awalnya adalah ada bintik putih kecil di mata lalu menjadi julling. Karena kecil biasanya sering disepelekan oleh para orangtua," ujarnya saat acara "Hair for Love" di Jakarta, Kamis (22/1/2015).

Lebih lanjut, bercak putih ini seolah-olah bersinar bila terpantul cahaya seperti mata kucing. Gejala lain yang perlu diperhatikan adalah penglihatan yang terganggu, mata tampak lebih besar, adanya pendarahan dan bila sudah parah maka bola mata akan menonjol keluar.

Bila menemui gejala ini pada anak, sebaiknya para orangtua, saran Ira, segera membawa anaknya untuk menemui dokter spesialis kanker anak. Semakin cepat tertangani, maka semakin besar pula harapan kesembuhan bagi anak penderita kanker.

"Jika dideteksi lebih awal harapan hidup anak penderita kanker lebih tinggi dibanding kasus kanker yang menyerang orang dewasa. Oleh karena itu. mari kenali gejala kanker agar kita bisa mendeteksi lebih awal gejala kanker pada diri sendiri atau orang terdekat kita," tutupnya.
(Sumber Suara.com)

Gunakan IUD Jangka Panjang Bisa Berisiko Kanker?


Memang bisa berisiko, tetapi kemungkinannya masih sangat kecil.

Penelitian terkini menunjukkan bahwa menggunakan kontrasepsi hormonal dalam jangka panjang ternyata dapat meningkat risiko kanker otak dua kali lipat.


Meski demikian, kata para peneliti, kemungkinan perempuan mengembangkan penyakit tersebut masih sangat kecil.

Kesimpulan ini didapat setelah mereka menggunakan data kesehatan Denmark untuk membandingkan 317 perempuan yang didiagnosis glioma -- salah satu jenis tumor otak -- dan 2.126 yang bebas penyakit.

Semua berusia 15 sampai 49 tahun, dan cukup untuk untuk menggunakan kontrasepsi

Hasil penelitian menunjukkan perempuan yang pernah menggunakan kontrasepsi oral atau hormon-releasing intra-urine device (IUD) atau coil, memiliki kemungkinan 50 persen mengembangkan kanker otak dibanding yang tidak.

Perbedaan risiko meningkat menjadi 90 persen, hampir dua kali lipat, untuk perempuan yang menggunakan alat kontrasepsi ini selama lima tahun atau lebih.

Sekadar diketahui, progestagen merupakan salah satu kontrasepsi yang paling kuat yang terkait dengan glioma, meningkatkan risiko hampir tiga kali lipat. Jenis kanker yang berisiko dialami perempuan adalah gliobastoma multiforme, jenis yang paling agresif dari tumor otak primer.


"Hal ini jelas penting untuk menjaga peningkatan risiko dalam konteks," kata Danish, Dr David Gaist, dari Odense University Hospital dan University of Southern Denmark.

Data Danish Cancer Registry juga memperlihatkan lima dari 100 ribu perempuan usia reproduksi, termasuk yang menggunakan kontrasepsi hormonal, mengembangkan glioma setiap tahun.

Temuan yang dilaporkan British Journal of Clinical Pharmacology juga menunjukan adanya hubungan signifikan secara statistik antara penggunaan kotransepsi hormonal dan risiko glioma.
(Sumber Suara.com)

Rutin Minum Teh Turunkan Risiko Kanker Ovarium


Risiko kanker ovarium bisa berkurang bila Anda minum dua cangkir Teh per hari.

Ada beberapa kabar baik bagi kaum perempuan. Sebuah studi terkini menunjukkan bahwa perempuan yang minum dua cangkir teh sehari, sepertiga lebih kecil terkena risiko kanker ovarium.

Kesimpulan ini didapat setelah para peneliti di University of East Anglia (UEA), mempelajari kebiasaan makan dari 171.940 perempuan berusia antara 25 dan 55 selama lebih dari tiga dekade. Para peneliti menemukan bahwa teh, buah jeruk dan jus jeruk memiliki kemampuan untuk secara signifikan menurunkan risiko kanker ovarium.

Pemimpin peneliti, Prof Aedin Cassidy mengatakan para peneliti menemukan bahwa perempuan yang mengonsumsi makanan tinggi flavonoid memiliki risiko jauh lebih rendah terkena kanker ovarium, yang juga dikenal sebagai "silent killer" karena gejalanya terasa setelah penyakitnya muncul.


Flavonoid, kata Cassidy, terdapat pada teh dan buah jeruk dan sejenisnya. Ini merupakan senyawa kuat yang mampu melakukan melawan penyakit secara kuat. Dan menyeruput beberapa cangkir teh, terutama teh hitam sehari, bisa mengurangi risiko sebesar 31 persen.

Penelitian ini merupakan yang pertama untuk secara luas meneliti enam subclass flavonoid utama hadir dalam diet normal dengan risiko kanker ovarium, dan yang pertama untuk menyelidiki dampak dari polimer dan anthocyanin.

Sebelumnya pada 2012, peneliti dari Universitas Curtin di Perth, Australia, telah menemukan bahwa minum teh sejak usia dini bisa memangkas risiko kanker ovarium pada usia tua. Studi ini dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition.
(Sumber Suara.com)

Sering Buang Air Kecil? Waspadai Kanker Ovarium


Bunda....Kanker ovarium merupakan jenis kanker yang tumbuh di dalam ovarium atau indung telur. Seringkali kanker ini tumbuh dan berkembang tanpa terdeteksi hingga umumnya ditemukan ketika kanker sudah menyebar ke bagian panggul dan rongga perut.


Namun, menurut Prof DR dr Andrijono, SpOG (K) Onk, salah satu tanda yang bisa diwaspadai adalah intensitas buang air kecil yang meningkat. Perubahan kebiasaan buang air ini, tambah dia, bukan diakibatkan karena asupan air yang berlebih.

"Gejalanya tidak khas dan menyerupai gangguan pada sistem pencernaan. Namun selama ini keluhan paling banyak dari pasien yang saya tangani adalah sering kencing atau istilahnya beser, karena kandung kemih tertahan tumor," jelasnya pada diskusi "Harapan Baru untuk Penatalaksanaan Kanker Ovarium di Indonesia" di Jakarta.

Meski tidak bisa dicegah dengan pemberian vaksin layaknya kanker serviks, kanker ovarium bisa dideteksi dini dengan cara pemeriksaan fisik dan ultrasonografi. Andrijono mengimbau para perempuan untuk lebh sadar untuk melakukan pemeriksaan sebagai tindakan preventif.

"Kanker ovarium ini merupakan silent killer yang kadang-kadang sulit dideteksi. Sebagai tindakan pemeriksaan hanya bisa dideteksi oleh ultrasonografi melalui perut atau vagina," lanjut dokter yang berpraktek di RSCM ini.


Meski menduduki peringkat ke-8 untuk jumlah kasus kanker yang sering diderita kaum perempuan, kanker ovarium merupakan penyakit yang paling tinggi prevalensi kematiannya. Data Globocan 2012 menyatakan bahwa 69 persen kasus kanker ovarium berujung pada kematian.
(Sumber Suara.com)

Ini Dia Manfaat Susu bagi Lutut Anda


Susu rendah lemak bisa menghambat peradangan lutut.

Penelitian terkini menunjukkan perempuan yang sering mengonsumsi susu bebas lemak atau rendah lemak dapat menunda perkembangan osteoarthritis (OA) lutut.

Temuan tersebut juga menunjukkan bahwa perempuan yang mengkonsumsi keju dapat berpengaruh pada peningkatan lutut OA.

Tapi, yogurt, bagaimanapun, tidak mempengaruhi perkembangan OA pada laki-laki maupun perempuan.

"Konsumsi susu memainkan peran penting dalam kesehatan tulang," jelas penulis Bing Lu dari Rumah Sakit Perempuan di Boston, Massachusetts.

OA adalah umum, penyakit sendi degeneratif yang menyebabkan rasa sakit dan pembengkakan sendi di tangan, pinggul atau lutut.

Untuk penelitian ini, 2148 peserta dengan OA lutut diikutsertakan.

Pada awal penelitian, data diet dikumpulkan dan lebar ruang sendi diukur dengan x-ray untuk mengevaluasi perkembangan OA.

Sebagai asupan susu meningkat dari tidak kurang dari 3, 4-6, dan lebih dari 7 gelas per minggu, lebar ruang sendi pada perempuan juga mengalami penurunan sebesar 0.38, 0.29mm, 0.29mm dan 0.26mm, masing-masing.

Hasil bertahan bahkan setelah disesuaikan untuk tingkat keparahan penyakit, indeks massa tubuh (BMI) dan faktor makanan.

"Temuan kami menunjukkan bahwa perempuan yang sering minum susu dapat mengurangi perkembangan OA," kata Lu dalam studi yang dipublikasikan dalam jurnal Arthritis Care & Research.
(Sumber Suara.com)

10 Makanan ini Mengandung Kalsium lebih Tinggi dari Susu


Kalsium diperlukan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan gigi dan tulang yang kuat.

Susu dikenal sebagai minuman yang kaya akan kalsium, sehingga mengkonsumsi susu sudah dijadikan kebiasaan yang tampak biasa disekitar kita. Namun, di antara kita ada juga orang yang kurang menyukainya, bahkan alergi terhadap susu. Jika Anda termasuk orang yang kurang menyukai susu, jangan khawatirkan itu, karena faktanya banyak makanan lain yang juga memiliki kandungan kalsium lebih tinggi daripada susu.

Kebutuhan akan kalsium oleh tubuh kita memang harus terpenuhi. Kalsium diperlukan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan gigi dan tulang yang kuat. Kalsium juga dapat membantu saraf, kontraksi otot yang baik, dan pelepasan hormon dan enzim tertentu di dalam tubuh.

Bahaya yang ditimbulkan jika kita kekurangan kalsium misalnya adalah mati rasa pada jari dan kaki, kram otot, kejang-kejang (saraf), tubuh lebih malas bergerak, dan kehilangan nafsu makan. Inilah beberapa makanan yang ternyata lebih tinggi kandungan kalsiumnya daripada susu:


1. Ikan

Dibalik kelezaannya saat diolah, ternyata ikan adalah makanan yang mengandung kalsium cukup tinggi, bahkan lebih tinggi daripada susu. Bagi Anda yang kurang suka dengan susu, inilah cara sehat untuk mencukupi asupan kalsium pada tubuh.

2. Kacang Almond

Almond adalah jenis kacang yang paling bergizi. Sudah tentu kacang Almond mengandung kalsium, selain mengandung kalsium, almond juga mengandung postasium, vitamin E dan zat besi. Anda dapat memakannya langsung dengan rasa yang manis atau membuat almond dengan sedikit mentega. lezat namun sehat.

3. Jeruk

Buah yang satu ini dikenal dengan kandungan vitamin C yang tinggi, namun dibalik itu jeruk mengandung kalsium tinggi. Dan tidak usah repot untuk mengkonsumsinya, karena banyak makanan yang dapat dicampur dengan jeruk.

4. Rumput laut

Sama halnya dengan jenis ganggang, rumput laut juga mengandung kalsium, serat tinggi dan yodium. Biasanya sajian rumput laut dapat dimakan dalam bentuk minuman yang membuat dahaga segar, dengan kesegaraan yang didapat, kalsium pun terpenuhi.

5. Kacang kedelai

Kedelai adalah sumber kalsium yang baik dibandingkan dengan kacang-kacangan yang umum digunakan. Kalsium di dalam kedelai diserap dengan baik dan memiliki tingkat penyerapan sama dengan susu.

6. Yoghurt

Seperti diketahui, yoghurt merupakan hasil fermentasi dari susu. Oleh karena itu yoghurt juga mengandung kalsium. Beda dengan susu, rasa yoghurt lebih asem namun banyak juga yang menyukainya. Olahan ini dapat menjadi pengganti susu, terutama bagi yang ingin melengkapi asupan kalsium selain dengan meminum susu.

7. Sayur-sayuran berdaun hijau

Banyak sekali jenis-jenis sayuran yang suka kita makan, terutama sayuran berdaun hijau. sayuran jenis itu merupakan sumber yang kaya kalsium. Mereka termasuk bayam, lobak, kale, brokoli, kubis, dan asparagus. Anda dapat memakan semua itu dengan mengolahnya menjadi salad yang menjadi gaya hidup kebanyakan orang saat ini.

8. Rempah-rempah

Banyak tumbuh-tumbuhan seperti kemangi, thyme, kayu manis, mint dan rempah-rempah seperti bawang putih tidak hanya menambah rasa pada makanan Anda, tetapi juga menyediakan kalsium yang tinggi untuk tubuh.

9. Keju

Keju memiliki kandungan laktosa rendah dibandingkan dengan produk susu lainnya. sehingga dapat dengan baik dicerna oleh mereka yang menderita intoleransi laktosa. keju juga membantu dalam pengendapan kalsium dan fosfor dalam gigi.

10. Biji wijen

Biji wijen juga kaya akan kalsium. selain itu wijen membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi peradangan, bahkan mungkin melawan kanker tertentu. Biasanya biji wijen diolah dalam dengan salad atau Anda dapat menambahkannya ke setiap hidangan manis.
(Sumber  suara.com)

30.1.15

Daun Ajaib Ini Bukan Sekedar Pelengkap Pecel Lele Saja!


Selama ini bagi saya yang pernah hidup jadi mahasiswa di Yogyakarta sering menganggap daun kemangi hanya sebagai pelengkap dalam hidangan pecel lele saja. Itulah kenapa saya sering menyisakannya dan malah lebih sering saya gunakan daun ini sebagai pewangi dalam kobokan untuk cuci tangan.

Namun setelah membaca ini semoga anda tak lagi punya pikiran seperti saya yang mengesampingkan manfaat dari daun kemangi yang luar biasa. Tahukah anda bahwa daun kemangi dapat berfungsi sebagai antibiotik herbal alami, kemangi berperan sebagai antiseptik, dan sangat baik untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan kita.

Kemangi didalam saluran pencernaan bekerja untuk menetralkan dan mengurangi keluhan seputar peningkatan asam lambung yang menyebabkan keram perut, mual dan begah karena produksi gas perut yang tinggi.

Selain itu kemangi juga mengandung sifat anti-inflamasi yang kuat dan dapat membantu kondisi peradangan usus seperti kolitis, Irritable bowel syndrom, crohn disease. Dia juga dapat berfungsi sebagao antibakteri dan antivirus sehingga efektif melawan infeksi bakteri, parasit usus, pilek, flu,dan herpes.

Kemangi sumber yang kaya magnesium, sehingga dapat melemaskan otot-otot dan pembuluh darah sehingga mendukung kesehatan jantung dengan menurunkan risiko irama jantung yang tidak teratur dan juga mencegah terjadinya kejang maupun kram otot.
Minyak esensial dari kemangi mengandung eugenol yang bekerja mirip dengan aspirin dan ibuprofen dalam menurunkan pembengkakan pada sendi dan jaringan untuk membantu meringankan gejala arthritis dan fibromyalgia.

Sifat fungisida dari kemangi juga membantu dalam penyembuhan luka, ruam kulit, kutil, dan gigitan serangga. Anda dapat membeli krim dan salep yang mengandung ekstrak kemangi tapi anda juga dapat membuatnya sendiri yaitu dengan menghancurkan daun kemangi segar dalam jumlah kecil lalu tambahkan minyak kelapa, kemudian oleskan pada kulit, dan balut dengan perban segar setiap hari.


Penting untuk menambahkan menu kemangi segar didalam daftar makanan anda setiap hari karena besar manfaatnya. Supaya tak bosan olah daun ini menjadi berbagai variasi olahan makanan atau sebagai campuran dari salad buah atau jus sayur yang di mix dengan buah2an segar.
Salam sehat dan semoga bermanfaat…
dr. Wahyu Triasmara
(Sumber  .kompasiana.com)

Tanda-tanda Epilepsi pada Anak Bisa Diketahui Sejak Bayi


Epilepsi merupakan penyakit gangguan pada otak yang bisa diderita oleh siapa saja. Di Indonesia, orang awam sering menyebut penyakit ini sebagai “ayan” atau “sawan”. Tanda seseorang menderita epilepsi pun bisa terlihat sejak masih bayi.

“Tandanya ada bercak cokelat di badan seperti tanda lahir berukuran 1 sampai 2 sentimeter. Tandanya terdapat lebih dari enam bercak,” ujar Staf Divisi Neurologi Anak Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI – RSCM, Irawan Mangunatmadja di Jakarta, Kamis (29/1/2015).


Tanda lain yang patut diwaspadai yaitu ada bercak kemerahan yang hampir menutupi sebagian wajah pada anak. Ada pula bercak pada wajah yang menyerupai jerawat dalam jumlah banyak.

Sejak bayi, mereka juga bisa mengalami kejang secara tiba-tiba. Kejang pun akan berhenti dengan sendirinya secara tiba-tiba. “Biasanya kejang tak lebih dari 5 menit,” terang Irawan.

Bangkitan yang terjadi juga tak selalu kejang seperti terkaget-kaget.  Bengong lebih dari 10 kali dalam sehari juga bisa menjadi serangan epilepsi pada anak. Ada pula anak yang tidak sadarkan diri secara tiba-tiba, kemudian terbangun lagi dengan sendirinya setelah beberapa menit.

Masalah ini pun bisa diatasi dengan pemberian obat anti epilepsi. Pemberian obat dapat mengontrol kejang atau bangkitan. Dengan minum obat, mereka bisa bebas kejang selama beberapa tahun. Konsumsi obat pun disesuaikan dengan tipe bangkitan.
Untuk memastikan diagnosis epilepsi, dapat dilakukan elektroensefalografi (EEG) atau pemeriksaan untuk melihat aktivitas fisik di otak. Setelah itu bisa dilakukan pemeriksaan radiologi.
(Sumber  kompas.com)

Tips Agar Minyak Tidak Meletus Saat Menggoreng Ikan


- Tidak sedikit dari ibu rumah tangga akan sangat kesal harus menyiapkan menu makanan berupa ikan goreng. Menggoreng ikan memerlukan teknik khusus agar minyak di penggorengan tidak meletus dan mengenai tangan Anda. Ingin tahu apa tipsnya? berikut tips agar minyak tidak meletus saat menggoreng ikan.
  • Minyak

    Gunakan minyak secukupnya untuk menggoreng ikan. Terlalu banyak minyak justru akan membuatnya semakin mudah meletus-letus saat digoreng. Tetapi ingat, jangan terlalu sedikit pula menggunakan minyak untuk menggoreng ikan karena hal ini dapat mengurangi kadar kerenyahan ikan.
  • Suhu Penggorengan

    Pastikan suhu minyak tidak terlalu panas. Minyak yang terlalu panas justru akan membuatnya lebih mudah meletus-letus. Minyak panas yang bercampur dengan ikan basah akan memudahkan terjadinya letusan-letusan kecil di penggorengan Anda.
  • Kadar Air

    Agar minyak tidak mudah meletus saat menggoreng ikan. Hal yang perlu Anda perhatikan selanjutnya adalah kadar minyak dalam ikan ataupun bumbu ikan. Minyak panas yang bercampur dengan air akan mudah mengeluarkan letusan.
  • Waktu Memasak

    Belajar dari resep memasak di recipetips.com alokasi waktu perlu diperhatikan saat memasak/menggoreng  ikan. Demi mendapatkan kadar kematangan ikan yang diinginkan sedangkan di sisi lain Anda tidak ingin minyak di wajan meletus, maka suhu dan waktu menggoreng ikan perlu disesuaikan. Karena suhu yang digunakan rendah, tentu waktu untuk menggoreng akan berlangsung lebih lama dari menggoreng ikan dengan suhu tinggi.
  • Bumbu Ikan

    Bumbu ikan sangat perlu diperhatikan dalam menggoreng ikan. Untuk ikan yang rendah letusan cobalah membumbuinya dengan tepung roti atau tepung kering. Lumuri terlebih dahulu ikan dengan bumbu basah lalu lapisi dengan tepung kering. Tepung kering akan membuat ikan goreng semakin renyah dan kadar airnya dapat terserap sempurna olehnya.
Masih takut menggoreng ikan sendiri di rumah? cobalah tips di atas dan dapatkan ikan goreng renyah tanpa harus meletuskan minyak saat proses penggorengan.
(Sumber vemale.)

Cara Memotong Brokoli Dengan Baik


Bunda, jika Anda suka sayuran, maka Anda pasti tidak asing dengan sayur hijau berbentuk seperti pohon atau seperti bunga tangan pengantin bernama brokoli bukan? Brokoli merupakan salah satu sayur tersehat di dunia karena kandungannya yang tinggi akan nutrisi.


Namun seringkali masih ada yang bingung bagaimana cara memanfaatkan brokoli dengan baik karena bentuknya yang unik tersebut. Kalau di gambar-gambar makanan atau tayangan kuliner di tv, Anda mungkin akan lebih sering melihat bagian atasnya saja yang dimasak, atau ada di atas piring. Namun sebenarnya Anda bisa memanfaatkan seluruh bagian brokoli lho Ladies, termasuk tangkai atau bagian badannya.

Karena tangkai brokoli adalah salah satu bagian terbaik dari brokoli. Seperti dilansir dari bonappetit.com, ada beberapa langkah untuk bisa memotong brokoli dengan baik,

Langkah 1:

Langkah 1/ Copyright by bonappetit.comLangkah 1/ Copyright by bonappetit.com

Gunakan pisau yang lancip pada ujungnya, dan potong serong bagian per bagian tangkai kecil pada ujung kepala brokoli. Potong setiap tangkai kecil searah jarum jam atau memutar.

Langkah 2:

Langkah 2/ copyright by bonappetit.comLangkah 2/ copyright by bonappetit.com

Setelah semua bagian tangkai atas terpotong, potong lagi beberapa bagian yang besar untuk menyamakan ukuran dengan tangkai terkecil. Tujuannya adalah agar saat dimasak, kematangannya bisa rata. Potong-potong pula bagian daunnya yang hijau tua. Daunnya juga bisa dimasak dan mengandung banyak nutrisi seperti daun Kale.

Langkah 3:

Langkah 3/ copyright by bonappetit.comLangkah 3/ copyright by bonappetit.com

Kupas bagian batang brokoli untuk meratakan bagian yang kasar, tebal, keras dan sulit dipotong sehingga tinggal bagian dalamnya saja. Bagian dalam batang brokoli cukup empuk, berwarna putih dan krispi.

Langkah 4:

Langkah 4/ Copyright by bonappetit.comLangkah 4/ Copyright by bonappetit.com

Potong-potong batang brokoli sebesar korek api atau seukuran kepala brokoli sehingga matangnya rata. Nah, siap dimasak.

Cukup mudah bukan? Anda juga tidak menyia-nyiakan bahan brokoli yang sehat dan memenuhi nutrisi Anda. 
(Sumber .vemale)

Tips Cegah Terong Berubah Warna Setelah Dipotong


Bunda, jika Anda menyukai semua jenis sayuran, Anda pasti tidak asing lagi dengan terong, atau mungkin suka memasak terong untuk keluarga Anda. Anda pasti juga menyadari bahwa saat dipotong, terong atau terung ini suka berubah warna jika dibiarkan begitu saja.


Meskipun Anda sudah membersihkan pisau dengan benar dan yakin bahwa pisau Anda tidak bermasalah, namun terong tetap saja berubah warna. Sebenarnya, ini adalah pertanda baik, karena perubahan warna terung saat dipotong ini menunjukkan bahwa terong memiliki antioksidan kuat yang bermanfaat untuk tubuh.

Nah, untuk mencegah agar terong tidak berubah warna saat dipotong, berdasarkan steamingpot.com, adalah dengan cara merendamnya di dalam air garam. Siapkan dulu wadah besar berisi air dan tambahkan 1 sendok teh atau 1 sendok makan garam ke dalam air tersebut.

Tergantung seberapa banyak air yang ada di dalam wadah. Jika Anda tidak mau terong berubah jadi sangat asin, maka bubuhkan garam secukupnya saja. Segera setelah Anda memotong terong, masukkan ke dalam air asin tersebut.

Biarkan beberapa menit, dan bukannya terong Anda yang berubah kecoklatan, melainkan air garam tersebut yang akan keruh dan berwarna kecoklatan. Setelah itu bisa dibuang airnya dan cuci dengan air bersih, bisa diolah menjadi masakan favorit Anda.

Tips ini juga berlaku untuk menghilangkan rasa pahit pada terong jika terong Anda terasa agak pahit. Nah, silahkan mencobanya di rumah.
(Sumber  .vemale)

Tips Membersihkan Oven Dengan Baking Soda Dan Cuka


Bunda,Jika Anda suka membuat kue di rumah, Anda pasti punya oven. Namun, oven biasanya tidak hanya dipakai untuk membuat kue, namun juga untuk memanggang daging dan lain sebagainya. Nah, biasanya oven akan meninggalkan bau makanan yang dipanggang sebelumnya jika tidak dibersihkan. Nah, tidak ingin makanan yang Anda panggang berbau aneh atau tak sedap karena oven bukan?

Berikut ini ada tips yang dikutip dari thekitchn.com tentang cara membersihkan oven. Siapkan bahan pembersih oven terlebih dulu. Yang Anda butuhkan adalah baking soda, cuka makan dan air.

Langkah 1
Buka oven dan bersihkan dari remah-remah roti dan semua sisa panggangan dari dalam oven. Keluarkan juga semua rak dari dalam oven.

Langkah pertama/ copyright by thekitchn.comLangkah pertama/ copyright by thekitchn.com


Langkah 2
Siapkan wadah dan campurkan 3 sendok makan baking soda dan 3 sendok makan air. Campur hingga menjadi pasta. Jika oven cukup besar, bahan bisa ditambahkan.

Campur baking soda dengan air/ copyright by thekitchn.comCampur baking soda dengan air/ copyright by thekitchn.com


Langkah 3
Oles semua pasta baking soda ke dalam bagian oven hingga rata. Jangan lupa bersihkan rak dengan baking soda juga. Setelah semua bagian diberi baking soda, tutup oven hingga 12 jam atau lebih.

Oles rata ke semua bagian oven/ copyright by thekitchn.comOles rata ke semua bagian oven/ copyright by thekitchn.com


Langkah 4
Buka open dan gunakan handuk basah untuk mengelap pasta baking soda dari dalam oven hingga bersih. Cuci handuk dan ulangi mengelap sambil menggosok bagian dalam oven hingga semua pasta baking soda hilang.

Buka dan bersihkan dengan handuk basah/ Copyright by thekitchn.comBuka dan bersihkan dengan handuk basah/ Copyright by thekitchn.com


Langkah 5
Siapkan cuka makan dalam sebuah wadah semprot. Semprotkan ke bagian pinggir hingga dalam oven dan lap setelahnya untuk membersihkan sisa baking soda.

Semprotkan cuka makan dan lap bersih/ Copyright by thekitchn.comSemprotkan cuka makan dan lap bersih/ Copyright by thekitchn.com


Nah, sekarang oven sudah bersih dan siap digunakan lagi. Selamat mencoba.

(Sumber .vemale.)

Tips Mencegah Sayuran Hijau Berubah Cokelat


Bunda, jika Anda suka memasak sayuran di rumah, pernahkah Anda menyadari bahwa sayuran hijau yang Anda masak berubah warna jadi agak kecokelatan? Warna cantik alami sayuran hijau seperti brokoli, kacang panjang, asparagus dan lain sebagainya sebenarnya merupakan tanda banyaknya antioksidan dan klorofil yang dikandung sayuran tersebut.

Jika sayuran berubah warna, berarti Anda kehilangan banyak nutrisi dalam sayur tersebut. Nah, tidak ingin hal ini terjadi kan? Dikutip dari cookinglight.com, penyebab umum hal ini bisa terjadi adalah terlalu lama memasak dan adanya bumbu yang mengandung asam. Misalnya jika Anda memasak sayur asam, kacang panjang yang semula hijau akan berubah warna menjadi cokelat atau hijau tua hampir kekuningan. Ini karena dua hal tersebut.

Bahkan Anda akan kehilangan tekstur renyah dari sayuran tersebut jika terlalu lama memasaknya. Untuk mengatasinya, masak sayuran seperti brokoli, buncis, kacang hijau, asparagus (dan berbagai sayuran hijau yang mudah berubah warna) tidak lebih dari 2 menit dalam air asin.

Jika Anda merebus sayur, cukup tambahkan 1/2-1 sendok garam ke dalam air rebusan, masak selama 1 menit dan angkat. Tiriskan dan siram dengan air dingin untuk menghilangkan efek air asin. Siap sajikan. Jika Anda menumis, tumis pakai minyak zaitun dan cukup sebentar saja agar tidak terlalu layu dan sayur berubah warna.


Pada dasarnya, sayuran hijau memang mudah berubah warna saat masih mentah. Jadi, tips lain yang bisa diikuti adalah, segera memasak sayuran hijau setelah membelinya dan jangan menyimpan di kulkas lebih dari 2 hari. Happy cooking!
(Sumber  .vemale.)

29.1.15

Vitamin E Picu Osteoporosis?



Konsumsi vitamin E ternyata terkait dengan osteoporosis. Hal itu diungkapkan oleh para ilmuwan dari Jepang yang meneliti penggunaan suplemen.


Ketika para peneliti meningkatkan dosis vitamin yang diberikan kepada tikus, tulangnya malah mengalami penipisan. Osteoporosis pada tikus tersebut berkembang setelah diet delapan pekan, yang secara signifikan memiliki kadar vitamin E lebih tinggi daripada yang ditemukan dalam makanan alami tikus, menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal Nature Medicine.

Tim, yang dipimpin oleh Shu Takeda dari Keio University mengatakan, vitamin E menstimulasi sel pelemahan tulang, yang normalnya bekerja dengan tulang pembentuk sel untuk mempertahankan kekuatan tulang.


Osteoporosis merupakan penyakit yang menyebabkan penipisan jaringan tulang dan hilangnya kepadatan tulang dari waktu ke waktu. Penyakit itu sering menyerang orang tua, terutama wanita, yang akhirnya rentan terhadap keretakan tulang.

Vitamin E ditemukan secara alami dalam berbagai makanan, seperti minyak nabati, kacang-kacangan dan sayuran berdaun. Vitamin E juga dikenal sebagai suplemen kesehatan popular dan antioksidan, yang secara luas dipercaya dapat meningkatkan kesehatan dan memperlambat penuaan.

Studi ini mengharuskan riset lebih dalam tentang bagaimana vitamin E memengaruhi kesehatan manusia.

“Ada kemungkinan dengan volume (vitamin E) yang terkandung dalam suplemen kesehatan, tulang dapat menjadi rapuh,” ungkap Takeda kepada koran Mainichi Shimbun. Temuan muncul setelah peneliti menemukan tikus yang secara genetika dimodifikasi kekurangan vitamin E ternyata memiliki kepadatan tulang yang tinggi.
(Sumber readersdigest.)

Penyelamat Paru-paru Anda



 Asupan nutrisi berperan sangat penting untuk menjaga kesehatan fungsi saluran napas, termasuk paru-paru. Bahkan, nutrisi yang tepat bisa membantu proses penyembuhan penyakit pada saluran pernapasan atau paru-paru. “Saat sakit, tubuh memerlukan nutrisi yang lebih baik dalam jumlah lebih tinggi dari biasa, untuk meningkatkan daya tahan tubuh, regenerasi sel-sel tubuh, menggantikan atau menambahkan zat-zat yang hilang atau kurang saat sakit atau masa proses penyembuhan,” urai  Dr. Dandan Marthadani, medical advisor PT. Combiphar Indonesia,

Dan berikut adalah panduan dari Muhammad Ferdyansyah Sechan, S.Si, peneliti dari Nutrifood Research Center, tentang sejumlah nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan atau membantu proses penyembuhan pada saluran pernapasan atau paru-paru.


 INGAT VITAMIN C

Menurut Departemen Kesehatan RI, angka kecukupan gizi (AKG) Vitamin C untuk pria dewasa adalah 90 mg/hari. Namun, Institute of Medicine (IOM) di Amerika Serikat  menganjurkan kepada para perokok untuk mengonsumsi vitamin C hingga 35 mg lebih tinggi. Hal ini disebabkan oleh rendahnya kadar vitamin C yang terdapat pada orang yang rutin merokok. Sebab, merokok mampu meningkatkan kadar radikal bebas dalam tubuh, dan hal inilah yang mengakibatkan turunnya kadar antioksidan alami dalam darah (salah satunya vitamin C) dengan cepat. Dengan meningkatkan asupan vitamin C, diharapkan kadar vitamin C darah kembali normal sehingga efek degeneratif dari rokok bisa dikurangi.

Buah-buahan serta sayuran adalah makanan yang kaya vitamin C. Beberapa buah dan sayuran yang kaya vitamin C (berdasarkan basis data dari United States Department of Agriculture) adalah: Kiwi, paprika, brokoli, pepaya, jambu biji (Guava), jeruk, strawberry, kembang kol



 KONSUMSI RUTIN OMEGA-3

Menurut suatu laporan Agency for Healthcare Research and Quality, makanan yang mengandung lemak omega-3 dapat mencegah pembentukan sel kanker di paru-paru. Makanan yang kaya kandungan omega-3 adalah ikan laut seperti salmon dan bluefish, serta flaxseed, kacang-kacangan seperti walnut, dan minyak zaitun.

Pemberian makanan yang kaya akan omega-3 pada penderita penyakit gangguan paru-paru kronik (Chronic Obstructive Pulmonary Diseases/COPD) dapat memerbaiki fungsi paru-paru penderita penyakit tersebut. Hal ini ditunjukkan dengan adanya penurunan serum, tingkat produksi lendir serta perbaikan gejala pada penderita COPD. Untuk itu, Anda disarankan mengonsumsi 1,6 g asam lemak omega-3 setiap hari.

Secara fisiologis, asupan omega-3 juga mampu menekan respons peradangan akibat berkumpulnya sel darah putih dalam paru-paru. Ini hal yang lazim terjadi pada penderita COPD akibat merokok. Beberapa uji klinis telah berhasil membuktikan efek ini, namun dosis yang digunakan seringkali 10 kali lebih tinggi.



 AKRAB DENGAN KELUARGA BERRY

Buah-buahan dalam kelompok buah berry memang terkenal kaya antioksidan. Komponen aktif dalam buah berry, antosianin, adalah antioksidan kuat yang ampuh mengurangi jumlah radikal bebas sehingga menurunkan stres oksidatif tubuh dan mengurangi risiko kanker serta pembentukan plak. Disarankan untuk mengonsumsi blueberry sekurang-kurangnya 2 cangkir (250 g) setiap hari.

Dan menurut Free Radical Research, blueberry memerangi aktivitas enzim yang dikenal sebagai enzim angiotensin-converting, yang menyebabkan kerusakan pembuluh jantung. Selain itu, blueberry mengurangi jumlah stres oksidatif dalam tubuh perokok. Dan, stres oksidatif inilah yang diketahui mendorong terbentuknya pembentukan sel kanker dan penyakit jantung.



 DAPATKAN PERLINDUNGAN DARI KEDELAI

Flavonoid dalam kedelai biasanya terdapat dalam bentuk isoflavone. Senyawa ini memiliki aktivitas antioksidan dalam tubuh dan mampu menghambat pembentukan kolesterol jahat (LDL). Bagi perokok, senyawa ini juga dapat melindungi paru-paru karena bersifat antiradang serta mencegah terbentuknya sel kanker akibat radikal bebas yang berasal dari rokok, seperti nikotin. Dengan begitu, makanan dan minuman yang mengandung kedelai berarti bisa memperbaiki fungsi paru-paru dan mengurangi serangan penyakit sesak napas kronis pula. Sudahkah Anda masukkan tempe atau tahu dalam menu sehat Anda?

 
KURANGI RISIKO DENGAN SAYURAN 
 
Antioksidan isothiocyanate pada sayuran seperti brokoli, tauge, serta kembang kol terbukti bisa menurunkan risiko kanker paru-paru. Sayuran kol, kol hijau, dan kol merah berfungsi sebagai sumber nutrisi dan pelindung paru-paru. Makanan sumber nutrisi paru-paru lain termasuk bit, wortel, ketela, labu, biji wijen, almond, aprikot, kacang, dan buah sitrus.

Isothiocyanate adalah kelompok senyawa yang dihasilkan oleh metabolisme glucosinolate, senyawa sulfur yang terdapat pada sayuran berjenis cruciferous. Isothiocyanate diduga mencegah aktifnya senyawa karsinogen rokok dalam tubuh dan meningkatkan laju pengeluaran senyawa karsinogen tersebut sebelum merusak sel tubuh. 

(Sumber  menshealth.)

Manfaat Plus Kedelai



Serat tak hanya bermanfaat untuk pencernaan dan menurunkan risiko konstipasi atau sembelit.


Meski tak akan dicerna, serat memang membantu proses pencernaan, selain memperlambat pengosongan lambung dan meningkatkan rasa kenyang setelah makan. Anda dapat mengurangi asupan makan, sehingga akan sangat membantu Anda menurunkan berat badan. Namun selain itu, konsumsi serat rupanya juga dapat menurunkan kadar kolesterol dan risiko penyakit jantung koroner, stroke maupun diabetes melitus.

Serat kedelai, misalnya. Menurut ahli nutrisi, dr. Diana F. Suganda, M.Kes, sumber serat rupanya tak melulu sayuran, tetapi juga kacang-kacangan. Dan di antara jenis kacang-kacangan, kedelai merupakan sumber serat paling baik. ”Dalam 100 gram kedelai terkandung 15% serat yang larut dalam air,” kata Diana.


Nah, serat kedelai itu akan mengatur gula darah dan filtrasi ginjal sehingga dapat mengontrol diabetes dan penyakit ginjal. Kandungan serat kedelai pun menangkap lemak dan kolesterol dari makanan lain agar tak terlalu banyak diserap tubuh. Dengan mengikat batu empedu, lantas membuangnya dari tubuh, serat kedelai mempermudah kerja hati. Level kolesterol dalam tubuh juga akan menurun secara keseluruhan.

Oleh karena itu, pastikan kedelai menjadi salah satu sumber makanan untuk memenuhi kebutuhan serat Anda, yaitu sebesar 25 gram per hari, sesuai anjuran American Heart Association. Anda bisa mendapatkannya dari bahan makanan alami, seperti kacang kedelai, tepung kedelai, susu kedelai, tahu, tempe, atau dapat juga ditemui dalam camilan, seperti fruit soy bar. Yang perlu diingat, saran Diana, imbangi konsumsi serat dengan cairan yang cukup untuk memperlancar sistem pencernaan.
(Sumber  readersdigest)

5 Mitos Keliru Tentang Kedelai

 
Kendati berbagai wujud produk kedelai ada di mana-mana dan sudah menjadi bagian dari program diet kebanyakan orang, namun hal-hal yang membingungkan kerap muncul di antara para konsumen: apakah kedelai benar-benar aman bagi pria? Lantas bagaimana peran kedelai dalam ranah penyakit kanker payudara? Untuk menjawabnya, berikut ini paparan 5 mitos yang sering menguap mengenai kedelai yang kami sarikan dari huffingtonpost.com, dan tentu disertai dengan fakta-fakta yang menguatkan, supaya Anda tak lagi ragu:

Mitos #1: Kedelai bukan sumber protein yang baik.

Fakta: Kacang kedelai memiliki protein lengkap, artinya mengandung asam amino esensial yang harus kita dapatkan dari makanan, karena tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh. Secangkir kacang kedelai rebus mengandung 22 gram protein, nyaris sama banyak dengan sajian steik. Sedangkan pada tahu, ternyata memiliki kandungan protein yang jauh lebih sedikit, hanya 9 gram di setiap 3 ons tahu padat dan 6 gram di setiap 3 ons tahu lembut.

Mitos #2: Produk daging imitasi berbahan dasar kedelai bergizi baik, karena mengandung sayuran.

Fakta: Ketika membuat berbagai macam makanan yang berbahan dasar kedelai menjadi serupa dengan nugget ayam, sosis, atau bagian dada kalkun, biasanya melalui beberapa proses yang berujung pada daftar komposisi yang panjang. Banyak dari produk-produk ini mengandung pula sodium dan lemak tinggi yang sengaja ditambahkan untuk memunculkan rasa daging. Namun seperti halnya pada berbagai makanan lain, mengonsumsi kedelai secara alami lebih baik. 

Mitos #3: Kedelai penyebab kanker payudara.

Fakta: Beberapa kasus kanker payudara memang disebabkan oleh peran estrogen, dan ya, kedelai bisa berperan seperti estrogen. Namun sebenarnya tidak pernah didapati temuan yang menyebutkan bahwa kedelai sebagai penyebab utama kanker. “Konsumsi makanan olahan dari kedelai dinyatakan aman, baik untuk penderita kanker payudara mau pun masyarakat umum. Bahkan menekan risiko terkena kanker payudara,” tulis Marji McCullough, ScD, RD, Direktur Strategis Epidemiologi Gizi untuk American Cancer Society.

Mitos #4: Jika Anda tidak menyukai tahu, suplemen protein yang mengandung kedelai adalah alternatif yang tepat.

Fakta: Meski pun implikasi kesehatan berkat suplemen kedelai ditemui pada beberapa penelitian yang dilakukan terhadap hewan, namun kebanyakan ahli justru berpendapat berlawanan terhadap suplemen dengan kedelai hingga penelitian lanjutan dilakukan. Konsumsi dalam jangka pendek dinyatakan lebih aman, menurut National Center for Complementary and Alternative Medicine, sedangkan dampak dari penggunaan jangka panjang (suplemen) isoflavon kedelai belum sepenuhnya terkuak.

Mitos #5: Pria dilarang makan kedelai.

Fakta: Pemahaman mengenai aktivitas mirip estrogen dari kedelai, telah menimbulkan kecemasan dampak produk kedelai bisa menurunkan testosteron pria, namun studi klinis tidak mendukung ketakutan tersebut. Faktanya, pria justru mendapatkan manfaat atas produk kedelai diet, contohnya untuk menurunkan risiko kanker prostat.
(Sumber  readersdigest)

Butuh Berapa Porsi Buah?


Menurut data Badan Pusat Statsitik (BPS) pada 2004, jumlah konsumsi buah oleh masyarakat di negara berkembang, seperti Indonesia, hanya 40% atau sekitar 1-2 buah per hari setiap orang.


Jumlah itu jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan konsumsi buah masyarakat di negara maju, seperti Amerika dan Kanada, yang mencapai 60% atau 3-5 porsi buah per hari setiap orang.

Fakta lainnya, ternyata 6 dari 10 orang Indonesia tidak mengonsumsi asupan buah yang cukup. Padahal pengetahuan tentang manfaat sehat dari buah sudah cukup tinggi. "Asupan buah yang cukup untuk tubuh adalah 7-15 porsi per hari," kata Emilia E. Achmadi MS., RD, pakar nutrisi.


Beberapa hal yang menjadi alasan kurangnya mengonsumsi buah antara lain karena kesibukan, malas dan tidak menyukainya. “Sebenarnya alasan itu bisa diakali jika mau,” kata Emilia. “Malas mengonsumsi buah, Anda bisa menggantinya dengan mengonsumsi sari atau nutrisi buah yang banyak tersedia dalam produk kemasan siap saji.”

Tetapi, kata Emilia, perlu diperhatikan juga ketika mengonsumsi sari buah dalam produk kemasan. “Beberapa produk memiliki kandungan kalori atau gula yang tinggi,” jelas Emilia.  Sementara itu, batas konsumsi gula per hari yang baik bagi kesehatan adalah antara 25 sampai 38 gram. “Jadi lebih teliti lagi untuk melihat kandungan sari buah yang terdapat pada label di kemasan produk,” saran Emilia.

Apa manfaat sehat yang bisa didapat tubuh dari buah? Sangat banyak. Anda bisa mendapatkan kebutuhan serat, vitamin, mineral dan kandungan gizi lain. Jadi jangan ragu untuk terus mengonsumsi buah setiap hari.

(Sumber  readersdigest)

Seni Mencuci Buah

 

Beragam penelitian mengemukakan berbagai temuan positif soal manfaat buah dan sayuran, dan menempatkan keduanya sebagai asupan krusial bagi tubuh. Tetapi bagaimana cara mendapat manfaat maksimal dari keduanya?


Salah satu cara mendapatkan manfaat maksimal dari buah dan sayuran adalah dengan mencuci sebelum mengonsumsi. Perlu disadari, kendati Anda telah membeli buah dan sayuran berkualitas nomor satu sekalipun, Anda tidak memiliki kuasa atas proses penanaman dan distribusi. Artinya, bukan tidak mungkin, kualitas buah dan sayuran tersebut tercemar, baik oleh kuman, bakteri, maupun pengaruh pestisida.

Prof. Dr. Ir. Tien R Muchtadi, Guru Besar Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor (IPB), dalam konferensi pers Mama Lime “Aksi Sehat 5 Menit”, mengemukakan soal kemungkinan bahaya yang ditimbulkan pestisida. “Pestisida akan meninggalkan residua tau sisa pestisida, terutama pada buah apel, pear, anggur juga sayuran berdaun, seperti seledri, bayam, paprika, wortel. Residu harus diwaspadai agar tidak masuk ke dalam tubuh manusia karena mengandung bahan-bahan kimiawi beracun. Risiko yang mungkin timbul akibat kontaminasi pestisida antara lain keracunan dan gangguan kesehatan lainnya,” tutur Tien. Tetapi, bagaimana cara mencuci buah dengan efektif?

Dalam kesempatan yang sama, Choky Sitohang, pembawa acara televisi, memaparkan cara mencuci buah dengan hanya lima menit. “Pada 1,5 menit pertama,” tuturnya, “masukkan buah ke dalam semangkuk air untuk membersihkan pestisida yang tersisa.” Kemudian, 1,5 menit selanjutnya dihabiskan untuk membilas buah dan sayuran. Pada dua menit terakhir, buah dan sayuran siap disajikan. “Anda bisa menghiasnya, atau memakannya langsung,” imbuhnya.


Tentu saja, berbagai persiapan lain juga mesti diperhatikan. Misalnya, mencuci tangan Anda sebelum mencuci buah. Terkadang, bakteri atau kuman penyakit justru datang dari tubuh Anda sendiri.
(Sumber  readersdigest.)

‘Laskar’ Nutrisi


Ketika seseorang menderita penyakit karena infeksi, seperti demam berdarah atau tifus yang menyebabkan dirinya harus dirawat selama beberapa saat di rumah sakit, nafsu makannya akan menurun drastis. Saat itulah, tubuh menggunakan cadangan nutrisi dalam tubuh untuk memerangi virus atau bakteri penyebab infeksi. Akibatnya, berat tubuh pun menyusut secara signifikan.

   
“Ketika terjadi gangguan dalam sistem tubuh karena sakit, protein sangat dibutuhkan untuk mengembalikan vitalitas tubuh. Tak seperti karbohidrat atau lemak yang otomatis tersimpan dalam tubuh ketika tak terpakai, protein akan cepat hilang,“ ujar  ahli gizi Juniarta Alidjaja, DCN, AKp. dari Klinik Perisai Husada, Bandung.
   
Tak hanya protein, beberapa vitamin dan elektrolit (natrium dan kalium) pun larut dalam air ketika terjadi peningkatan suhu tubuh hingga di atas 38° Celsius akibat infeksi. “Vitamin yang biasanya hilang akibat demam adalah vitamin B dan C,” kata Juniarta Alidjaja.
   
Itu sebabnya, ketika seseorang tengah mendapat perawatan di rumah sakit, asupan nutrisinya harus ditingkatkan agar tubuh tidak mengalami defisiensi nutrisi penting yang digunakan untuk meregenerasi sel dan melawan infeksi. Apabila seseorang mengalami kekurangan vitamin B dan C, maka bisa mengakibatkan tubuh menjadi lemas. Sedangkan jika kekurangan protein, bisa memperlambat proses penyembuhan, yang disertai tanda-tanda gangguan fungsi tubuh, seperti rambut rontok, kulit berwarna pucat dan keriput.

Di rumah sakit, selain makan, pasien juga biasa diberikan nutrisi tambahan enteral, yaitu makanan yang diproses dalam bentuk cair seperti susu (biasanya terbuat dari kedelai dengan tambahan mineral) dua kali sehari. Jika segelas susu biasa mengandung 100-150 kkal, maka nutrisi enteral ini mengandung 250 kkal per gelasnya. “Selain untuk menambah nutrisi, enteral dikonsumsi untuk menjaga bobot tubuh tidak terlalu turun drastis mengingat nafsu makan pasien biasanya anjlok dan malas mengunyah,” imbuh Juniarta.
(Sumber  http://www.femina.co.id)

Minum Madu Saat Sakit Tenggorokan

Batuk dan sakit tenggorokan adalah masalah kesehatan yang sering mengganggu. Menurut Diane Wnick, MD, dari Danvury Medical Group, Connecticut, AS, Anda tidak perlu berobat ke dokter, karena umumnya masalah ini disebabkan oleh virus, kecuali virus berkembang menjadi infeksi bakteri dan Anda mengalami sakit serius di bagian tenggorokan, telinga, dan gigi bagian atas.

 

Meski tim medis masih berusaha keras untuk mencari penyembuh dari masalah-masalah ini, Anda bisa meredakan gejala dari batuk dan sakit tenggorokan dengan cara sederhana, yaitu dengan menggunakan madu. Cairan yang berasal dari lebah ini disebutkan oleh para peneliti dapat secara efektif meredakan batuk yang Anda alami.

 

Dilansir melalui Dailyburn, studi pada Archives of Pediatric and Adolescents Medicinemengungkapkan anak-anak dan remaja akan tidur lebih nyenyak serta tidak terlalu sering batuk jika mengonsumsi 1-2 sendok teh madu. Hal ini disebabkan madu kaya akan mineral, protein, vitamin, dan antioksidan. Jadi, apabila Anda mengalami sakit tenggorokan dan mulai batuk, campurkan 1-2 sendok teh madu ke dalam teh hangat saat siang dan malam sebelum tidur. 

Gejala Awal Serangan Jantung

Gejala Awal Serangan Jantung

setiap jenis masalah penyakit jantung membutuhkan perawatan yang berbeda tetapi dengan tanda - tanda peringatan yang sama. Hal ini sangat penting untuk memilih dokter, sehingga Anda dapat menerima diagnosis yang benar dan pengobatan yang tepat.

Anda perlu belajar mengenai gejala-gejala yang mungkin sebagai tanda - tanda penyakit jantung. Hubungi dokter Anda jika Anda mulai merasakan gejala – gejala penyakit jantung

Anda harus Ambil Aspirin?

Telah didokumentasikan bahwa aspirin dapat mengurangi resiko serangan jantung pada orang dengan diketahui  penyakit arteri koroner (CAD). Hal ini juga harus dipahami bahwa aspirin menurunkan resiko serangan jantung. bagi orang yang memiliki risiko lebih tinggi untuk penyakit jenis ini. Orang-orang yang berada pada risiko tinggi untuk penyakit jantung atau yang sudah memiliki penyakit jantung paling diuntungkan dari terapi aspirin.

Gejala Penyakit Arteri Koroner


Gejala yang paling umum dari penyakit arteri koroner adalah nyeri dada. nyeri dada  dapat digambarkan sebagai ketidaknyamanan, berat, tekanan, sakit, terbakar, kepenuhan, meremas, atau nyeri pada dada Anda. nyeri dada juga dapat dirasakan di bahu, lengan, leher, tenggorokan, rahang, atau punggung.

Gejala lain dari penyakit arteri koroner juga dapat dirasakan Sesak napas. Palpitasi (denyut jantung yang tidak teratur, atau "flip-flop" perasaan di dada Anda). Sebuah detak jantung lebih cepat. Kelemahan atau pusing. Mual. Berkeringat.



Gejala Serangan Jantung

Gejala serangan jantung dapat mencakup:

Ketidak nyamanan, tekanan, berat, atau nyeri pada dada, lengan, atau di bawah tulang dada.

Ketidak nyamanan menjalar ke belakang, rahang, tenggorokan, atau ke lengan.

Kepenuhan, gangguan pencernaan, atau rasa tercekik (mungkin merasa seperti mulas).

Berkeringat, mual, muntah, dan pusing.

Ekstrim kelemahan, kecemasan, atau sesak napas.

Detak jantung tidak teratur.

Gejala Aritmia

Ketika gejala aritmia, atau irama jantung yang abnormal, hadir, mereka mungkin mencakup:

Palpitasi (perasaan denyut dilewati jantung, berkibar atau sandal jepit di dada).

Berdebar di dada Anda.

Pusing atau perasaan pusing.

Pingsan.

Sesak napas.

Dada ketidaknyamanan.

Kelemahan atau kelelahan (merasa sangat lelah).

Gejala Atrial Fibrillation

Selama serangan jantung, gejala biasanya berlangsung selama 30 menit atau lebih dan tidak berkurang dengan istirahat atau obat oral. Gejala awal mungkin mulai dengan ketidak nyamanan yang berrubah menjadi nyeri yang signifikan.

Beberapa orang mengalami serangan jantung tanpa gejala, yang dikenal dengan "silent" atau miokard infark (MI). Hal ini terjadi lebih sering terjadi pada orang dengan penyakit diabetes.

Jika Anda berpikir Anda mengalami serangan jantung, JANGAN MENUNDA. Meminta bantuan darurat. Pengobatan langsung serangan jantung sangat lah penting untuk mengurangi jumlah kerusakan hati Anda.

Pencegah Penyakit Jantung

Pencegahan Penyakit Jantung

Penyakit jantung dapat menjadi penyebab utama kematian pada setiap orang, tapi itu tidak berarti Anda harus menerimanya sebagai takdir hidup Anda. Meskipun Anda tidak memiliki kekuatan untuk mengubah takdir hidup Anda.

beberapa faktor risiko datangnya penyakit jantung seperti riwayat keluarga, jenis kelamin atau usia. Ada beberapa langkah kunci yang dapat Anda ambil.untuk mencegah datangnya penyakit jantung

Anda dapat mencegah datangnya penyakit jantung pada tubuh Anda dengan mengikutigaya hidup jantung sehat.

Berikut adalah tips untuk membantu melindungi datangnya penyakit jantung pada Anda.



1. Jangan merokok atau menggunakan tembakau

Merokok atau menggunakan tembakau merupakan salah satu faktor resiko yang paling signifikan untuk mengembangkan penyakit jantung. Bahan kimia yang ada didalam tembakau dapat merusak jantung dan pembuluh darah, sehingga menyebabkan penyempitan pembuluh darah (aterosklerosis). Yang akhirnya Aterosklerosis dapat menyebabkan serangan jantung. tidak ada jumlah perokok aman dari serangan jantung. Tidak ada Tembakau yang tidak mengandung tar dan nikotin rendah, orang yang terkena paparan asap rokok.juga beresiko..


Selain itu, nikotin pada asap rokok dapat membuat jantung Anda bekerja lebih keras dengan mempersempit pembuluh darah dan meningkatkan detak jantung dan tekanan darah. Karbon monoksida pada asap rokok akan menggantikan beberapa oksigen dalam darah Anda. Hal ini meningkatkan tekanan darah dengan cara memaksa jantung Anda bekerja lebih keras untuk memasok oksigen yang cukup. Bahkan yang disebut "merokok sosial"  merokok sementara di sebuah bar atau restoran bersama teman-teman juga berbahaya dan dapat meningkatkan resiko datangnya penyakit jantung.

Wanita yang merokok dan minum pil KB juga memiliki resiko yang lebih besar terkena serangan jantung atau stroke daripada mereka yang tidak samasekali melakukan keduanya. Risiko ini meningkat dengan bertambahnya usia, terutama pada wanita yang lebih tua dari 35 tahun.

meskipun demikian Kabar baiknya, adalah ketika Anda berhenti merokok, resiko penyakit jantung menurun secara dramatis hanya dalam satu tahun. Dan tidak peduli sudah berapa lama atau berapa banyak Anda merokok, Anda akan mulai menuai manfaat setelah Anda segera berhenti merokok.

2. Latihan Fisik Selama 30 Menit Setiap Hari Dalam Satu Minggu

Melakukan Latihan rutin dalam beberapa menit setiap hari dapat mengurangi resiko penyakit jantung yang fatal. Dan ketika Anda menggabungkan aktivitas fisik dengan langkah-langkah gaya hidup lainnya, seperti menjaga berat badan yang sehat, hasilnya akan lebih besar.

Aktivitas fisik dapat membantu Anda untuk mengontrol berat badan dan mengurangi beban pada hati Anda dan memberi kesempatan pada Anda untuk memperkecil kondisi lain yang menimbulkan resiko seperti tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi dan diabetes. Hal ini juga mengurangi stres, yang mungkin menjadi faktor dalam penyakit jantung.

Cobalah Anda setidaknya 30 sampai 60 menit aktivitas fisik yang cukup intens hampir setiap hari dalam seminggu. Namun, jumlah latihan yang bahkan lebih pendek juga menawarkan manfaat pada jantung Anda, jadi jika Anda tidak dapat memenuhi pedoman tersebut, Anda jangan menyerah. Anda bahkan dapat mematahkan waktu latihan Anda dalam sesi 10 menit.

Dan ingat bahwa kegiatan seperti berkebun, turun tangga, naik tangga dan berjalan semua bermanfaat total bagi Anda. Anda tidak perlu berolahraga keras untuk mencapai manfaat, tetapi Anda dapat melihat manfaat yang lebih besar dengan meningkatkan intensitas, durasi dan frekuensi latihan Anda.

Asma ternyata dapat dipicu 6 hal sederhana ini


Asma merupakan suatu kondisi kesehatan di mana saluran udara yang ada di dalam tubuh penderita meradang sehingga membuatnya sensitif terhadap zat-zat yang dapat memicu asma. Zat ini mampu menyebabkan penyempitan dan pembengkakan pada saluran udara dan meningkatkan produksi lendir sehingga tak jarang penderita asma kesulitan dalam bernapas.

Selain debu dan asap berbahaya, ternyata asma mampu dipicu oleh hal-hal kecil yang ada di sekitar Anda. Seperti dilansir dari huffingtonpost.com, inilah pemicu asma yang sering tidak Anda sadari.

Tikus
Selain hewan peliharaan, tikus ternyata juga dapat memicu asma. Pemicu alergi ini sudah banyak ditemui di kota-kota besar.

Kutu
Si kecil yang menjengkelkan ini selain dapat menyebabkan gatal, juga mampu memicu munculnya asma.

Kepik
Kepik mungkin merupakan serangga yang lucu. Namun sebaiknya penderita asma menjauhinya. Sebab kepik mampu mengeluarkan bau yang dapat memicu asma.

Jalanan macet
Stres akibat jalanan macet yang ditambah dengan naiknya polusi udara mampu memperparah penyakit asma. Oleh karena itu sebaiknya penderita asma menjauhi jalanan yang macet agar penyakit mereka tidak kambuh.

Rhinovirus
Rhinovirus merupakan sejenis virus yang umumnya menyebabkan flu. Namun tidak berhenti sampai di situ sebab ternyata virus ini juga dapat memicu asma. Agar Anda terhindar dari penyakit ini, sebaiknya cuci tangan Anda sebagai tindakan pencegahan.

Kegemukan
Kegemukan dan obesitas diketahui sebagai pemicu munculnya sejumlah masalah kesehatan seperti asma. Sebuah penelitian yang dilakukan di American Academy of Allergy Asthma and Immunology menemukan bahwa obesitas mampu memicu kenaikan serangan asma hingga 17%.

Asma adalah penyakit yang tidak dapat diduga kapan kambuhnya. Terutama apabila si penderita bersinggungan dengan pemicunya. Oleh karena itu apabila Anda menderita asma, sebaiknya hindari faktor pemicu asma di atas.
(Sumber  http://www.merdeka.com)

Zat dalam jahe ampuh redakan gejala asma?


Bunda...Asma adalah salah satu penyakit yang sulit disembuhkan dan mudah kambuh. Namun sebuah penelitian mengungkap informasi terbaru yang bisa membantu para pasien asma. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Allergy ini menunjukkan bahwa kebanyakan pasien penyakit pernapasan kronis seperti asma biasanya kekurangan vitamin D. Dengan begitu, pasien asma bisa membaik jika meningkatkan kadar vitamin D dalam dirinya atau dengan mengonsumsi jahe.


Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr Ronit Confino-Cohen dari Tel Aviv University, ditemukan bahwa kebanyakan pasien asma kekurangan vitamin D. Dari 21.000 pasien asma yang diteliti, 25 persen lebih berkemungkinan mengalami asma karena kekurangan vitamin D.

"Kami mengetahui bahwa orang dengan tingkat vitamin D yang tinggi lebih baik dalam mengontrol asma mereka," ungkap profesor Catherine Hawrylowicz dari King's College London, seperti dilansir oleh Daily Health Post (04/11).

Sementara itu, penelitian lain yang dilakukan di Amerika Serikat dan dipimpin oleh Elizabeth Townsend dari Columbia University juga mengungkap bahwa jahe memiliki zat yang bisa efektif meredakan gejala asma. Penelitian ini menemukan bahwa komponen dalam jahe, antara lain 6-gingerol, 8-gingerol, dan 6-shogaol bisa membuat otot pernapasan menjadi tenang dan rileks, sehingga membantu meredakan gejala asma.

Di antara ketiganya diketahui bahwa 6-shogaol adalah yang paling efektif untuk membuat otot pernapasan menjadi rileks. Meski begitu, penelitian ini dilakukan menggunakan ekstrak dari jahe dan tidak dilakukan dengan jahe biasa. Sehingga tak diketahui apakah mengonsumsi jahe biasa akan membantu meredakan gejala asma.
(Sumber  http://www.merdeka.com)

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...